Setelah semua data-data yang dibutuhkan terkumpul maka langkah selanjutnya adalah mengolah data-data tersebut sehingga hasil dari pengolahan data tersebut akan dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam sebuah penelitian.
Langkah-langkah dari FANP ini adalah sebagai berikut :
a. Setelah dilakukan interview dengan pihak perusahaan (expert) maka langkah selanjutnya adalah menyusun cluster dan kriteria-kriteria yang ada dalam cluster yang juga disesuaikan dengan tabel Dickson Vendor Selection. Langkah berikutnya adalah menyusun hubungan antar cluster, hubungan criteria dalam satu cluster maupun dengan criteria pada cluster lain.
b. Pada tahap ini dilakukan penentuan tingkat kepentingan dari elemen elemen tiap level criteria dan subcriteria. Penilaian perbandingan ini diisi oleh pakar purchasing, quality assurance, logistic dan PPIC dalam bentuk kuesioner. Langkah berikutnya adalah menghitung nilai perbandingan berpasangan yang akan digunakan untuk menghitung nilai eigenvector.
c. Selanjutnya mengolah hasil kuisioner dengan menggunakan konsep fuzzy untuk dapat mengatasi ketidakpastian di dalam kriteria-kriteria kualitatif. Variabel linguistik digunakan untuk mendapatkan penilaian subyektif dari pembuat keputusan, maka fungsi keanggotaan triangular dapat digunakan untuk mengelompokkan kekaburan yang terjadi pada variabel linguistik. Setelah linguistic assesment dikonversikan ke dalam triangular fuzzy number, selanjutnya triangular fuzzy number ini didefuzziflkasi untuk mendapatkan satu nilai tunggal yang nantinya akan digunakan untuk membangun matriks perbandingan berpasangan dalam ANP.
d. Dengan matriks perbandingan berpasangan maka akan dapat dibuat supermatriks. Supermatriks merupakan matriks partisi, dimana setiap submatriks dibentuk dari sekumpulan hubungan antara dua tingkatan dalam pemodelan gratis. Setelah dilakukannya pengidentifikasian karakteristik supermatriks maka dapat dilakukan perhitungan untuk mendapatkan limiting matriks dari supermatriks tersebut kemudian limiting matriks akan didapatkan setelah melalui beberapa iterasi sehingga pembobotan yang dihasilkan akan stabil dan dapat digunakan untuk analisis berikutnya. Pada proses ini dilakukan dengan menggunakan software Super Decisions.
e. Setelah diperoleh bobot dari masing-masing supplier maka dilakukan perankingan supplier.
Analisa
a) Analisa Hasil Bobot Alternative dan Criteria
Setelah dilakukan pengolahan data, maka dalam tahap ini dilakukan analisa dan pembahasan terhadap output basil pengolahan data tersebut. Yaitu berupa hasil bobot alternative dan criteria untuk dapat criteria yang paling mempengaruhi dalam pemilihan alternative tersebut.
b) Analisa Sistem Informasi
Setelah melakukan proses pengumpulan data melalui wawancara dengan pihak perusahaan (expert), maka dapat dianalisa sistem informasi yang diperlukan oleh perusahaan. Analisa sistem informasi dijelaskan melalui system definition, analisis FACTOR, rich picture berjalan dan rich picture usulan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar